Ruth Wijaya

Ini tentang rinduku kepadamu, yang mekar seperti Krisan berwarna merah jambu. Seluruh dunia boleh tahu, tapi tidak kamu.

Klasik. Ide seringnya datang mendadak. pas lagi nanggung beberes… tiba-tiba tuing… tercetus kalimat soal rindu. Hahahaha… lalu ketawa cekikikan sendiri.

Ya seringnya begitu ya… soal rindu ini, seluruh dunia boleh tahu… nggak punya malu, tapi gengsi berat kalau sampai rindu ini sampai kepada yang dirindukan. Dulu sih saya berpikir, ini cuma soal gengsi. Namun makin ke sini, saya pikir ini sebenernya bukan gengsi, tapi pengecut saja.

Takut menjadi kecewa, jika rindu tak bersambut. Takut situasi menjadi berbeda jika yang bersangkutan tahu soal rindu yang sebenarnya belum berarti apa-apa ini.

Hanya pemberani yang punya nyali untuk menyampaikan rindu. Persetan dengan risiko kecewa, bersambut atau tidak, yang penting kusampaikan rinduku. Seandainya saya pemberani, sayangnya bukan.

Rindu menggebu-gebu, mekar merah jambu.