Terus Terbang

image

Kupu-kupu Biru terbang melintasi nebula ungu dan awan kelabu hingga tiba di tepi hutan kebijaksanaan. Bunga-bunga gemulai berjajar berjaga di tepi hutan, Kupu-kupu Biru bertanya, “ooo Bunga, mengapa kalian yang menjadi penjaga? Tidakkah hutan yang agung memiliki tanaman lain yang lebih perkasa untuk menjaganya?”

image

Bunga-bunga gemulai bernyanyi, “ooo Kupu-kupu, keperkasaan tak selalu berarti mampu menjadi penjaga dan kami yang kau kira lemah tak mampu menjaga. Kami bisa membuatmu mati dalam sedetik jika kami berikan racun padamu, bukan sari untuk penghilang dahagamu. Ooo Kupu-kupu… teruslah terbang ke dalam hutan dan temukan kebijaksanaan.”

image

Kupu-kupu terus terbang dan bertemu Harimau lapar yang menyeramkan, diam dalam ketekunan, “ooo Harimau sang raja, apakah kau sedang diam mengintai mangsamu?”
Harimau menggeram, dan berkata, “aku sedang menunggu mati. Untuk apa aku sabar mengintai mangsaku dan lelah memburunya jika pada akhirnya kita semua memang akan mati? Ooo Kupu-kupu… teruslah terbang ke dalam hutan dan temukan kebijaksanaan.”

image

Dengan tergesa, Kupu-kupu terbang menjauh, terus masuk ke dalam hutan dan bertemu Koi yang berenang dengan riang di dalam kolam lotus, “ooo Koi yang cantik, tidakkah kau bosan melenggak-lenggok sepanjang hari di dalam kolam? Apakah kau tidak ingin berenang di samudera dan melihat dunia?”
Koi terkikik genit dan menyelinap lincah di antara bunga lotus, lalunmenjawabnya, “untuk apa aku ingin melihat dunia jika yang kucari semua telah berada di sini? Dan bagaimana aku bisa bosan jika aku berbahagia? Ooo Kupu-kupu… teruslah terbang ke dalam hutan dan temukan kebijaksanaan.”

image

Kupu-kupu meninggalkan Koi, terbang makin jauh dan di sudut hutan yang lain, ia bertemu Merak perkasa yang kecantikannya menyilaukan, hingga membuat sayap Kupu-kupu ikut berwarna dengan gemilang, “ooo Merak yang anggun, bagaimana mungkin kejantanan bisa begitu cantik? Apakah kau tak keliru lahir?”
Merak memalingkan kepalanya dengan anggun, “tidakkah kecantikan adalah keperkasaan? Dan untuk apa harus menjadi benar atau salah jika benar dan salah tak selamanya benar dan salah? Ooo Kupu-kupu… teruslah terbang ke dalam hutan dan temukan kebijaksanaan.”
Merak kemudian mengibaskan ekornya dengan anggun dan cahaya yang membuat sayap Kupu-kupu gemilang pun sirna.

image

Kupu-kupu terus terbang, makin jauh ke dalam hutan yang makin pekat. Lalu tiba-tiba saja ia tiba di padang bunga-bunga, dan bertemu sesamanya, Kupu-kupu. Dengan girang ia mengepakkan sayapnya mendekat pada mereka yang terbang menuju pelangi, mengatasi awan-awan, “ooo Kupu-kupu yang berwarna-warni… di manakah akan kutemukan kebijaksanaan? Sudahkah kalian menemukannya?”
Sayap kupu-kupu berkelepak dengan riuh, “oh… kami bertemu kebijaksanaan sepanjang waktu, dalam setiap pertanyaan, bahkan yang tak memiliki jawaban. Juga saat kami berhenti bertanya. Ooo Kupu-kupu… teruslah terbang, setiap kepak sayapmu adalah kebijaksanaan, saat berhenti pun kau akan menemukannya, dengarkan saja hembusan angin. Ooo Kupu-kupu… teruslah terbang.”
Dan Kupu-kupu Biru terus terbang.

5 responses to “Terus Terbang”

  1. mba, mba yg gambarkah ?! wow, bagus sekali gambarnya 🙂

    1. Iya, ini orat-oret saya… terimakasih ya…

  2. Bagus banget Tjep
    Suka banget cerita dan gambarnya.
    Mudah2an bisa dicetak jd novel yg sekaligus buku mewarnai ❤️

    1. Terimakasih, Litaaa… kamu baik amat komennya. Amin… amin… benernya, udah bisa dibikin pdf kalau mau ya… makasih idenya, Lit

  3. […] adalah posting ulang dari posting ini, hampir setahun telah berlalu. Dan Kupu-Kupu terus terbang. Terus terbang. Terus terbang untuk […]

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

%d bloggers like this: